Kemiri (Aleurites moluccana), merupakan tumbuhan yang bijinya digunakan menjadi sumber minyak serta rempah-rempah. Tumbuhan ini masih tetap sekerabat dengan singkong serta termasuk juga dalam suku Euphorbiaceae. Dalam perdagangan antarnegara diketahui menjadi candleberry, Indian walnut, dan candlenut. Pohonnya dikatakan sebagai varnish tree atau kukui nut tree. Minyak yang diekstrak dari bijinya bermanfaat dalam industri untuk dipakai menjadi bahan kombinasi cat.
Kemiri terpenting ditanam untuk bijinya ; yang sesudah di proses seringkali dipakai dalam masakan Indonesia serta masakan Malaysia. Di Pulau Jawa, kemiri juga jadikan menjadi saus kental yang dikonsumsi dengan sayuran serta nasi. Kemiri mempunyai persamaan dalam perasaan serta struktur dengan macadamia yang mempunyai kandungan minyak yang hampir serupa. Kemiri juga dibakar serta digabung dengan pasta serta garam untuk bikin bumbu masak ciri khas Hawaii yang dimaksud inamona. Inamona merupakan bumbu masak utama untuk bikin poke tradisionil Hawaii.
Inti biji kemiri memiliki kandungan 60–66% minyak2. Di Hawaii, pada saat kuno, kemiri (disini dimaksud kukui) dibakar untuk membuahkan sinar. Kemiri disusun berbaris memanjang pada sehelai daun palem, dinyalakan salah satunya ujungnya, serta akan terbakar satu untuk satu tiap-tiap 15 menit atau lebih. Ini dapat bermanfaat menjadi alat pengukur waktu. Contohnya, seorang dapat memohon orang yang lain untuk kembali pada rumah sebelum kemiri ke-2 habis terbakar. Di Tonga, sampai saat ini, kemiri yang telah masak (dinamakan tuitui) jadikan pasta (tukilamulamu), serta dipakai menjadi sabun serta shampoo.
Penanaman kemiri moderen umumnya cuma untuk mendapatkan minyaknya. Dalam tiap-tiap penanaman, semasing pohon akan membuahkan seputar 30–80 kg kacang kemiri, serta seputar 15 sampai 20% dari berat itu adalah minyak yang didapatkan. Umumnya minyak yang dibuat dipakai dengan lokal, tidak diperjualbelikan dengan internasional.
Minyak kemiri terpenting memiliki kandungan asam oleostearatbutuh referensi. Minyak yang segera jadi kering ini biasa dipakai untuk mengawetkan kayu, menjadi pernis atau cat, melapis kertas supaya anti-air, bahan sabun, bahan kombinasi isolasi, alternatif karet, dan sebagainya. Minyak kemiri menjadi bahan bakar berkualitas lebih rendah dibanding minyak tung, minyak sama yang dibuat oleh buah tung (Vernicia fordii (sin. Aleurites fordii) dari Cina serta Aleurites montana)
Sentral Kemiri di indonesia diantaranya di Kemiri, daerah penghasil kemiri diantaranya Mamuju Propinsi Sulawesi Barat, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Bima Propinsi Nusa Tenggara Barat, Flores Nusa Tenggara Timur, Siantar Sumatera Utara, Mamuju Sulawesi, dll
"INFORMASI Tentang Kemiri "
Posting Komentar